Powered By Blogger

Senin, 27 September 2010

ff eunahe /don't leave me/yaoi/part 4

@keesokan harinya.

Eomma terbangun karna mendengar suara seperti yang sedang menangis, dan ketika ia bangun, ia melihat anaknya sedang terduduk di kasur dan menangis.
“donghae-ah kau kenapa??”Tanya eomma kaget melihat anaknya seperti itu.
“aku…aku memimpikan seseorang eomma…apakah dia eunyuk..??”kata donghae sambil terisak. Dan ari matana terus saja mengalir meski matanya tertutup perban.
“sudah..sudah..jangan terlalu di fikirkan..mimpi kan hanya bunga tidur..”jawab eomma menenangnkan sambil memeluk donghae.
“tapi mimipi itu terasa nyata eomma…orang itu mengucapkan selamat tinggal padaku…aku takut orang itu eunhyuk…”kata donghae dengan air mata yang terus membanjiri pipinya.
“sudah.sudah…eunhyuk pasti baik-baik saja kok..”jawab eomma sambil mencium rambut donghae.

Tidak berapa lama, dokterpun datang di temani beberapa suster.
“selamat pagi nyonya..selamat pagi tuan..”sapa pak dokter ramah.
“selamat pagi dok…”jawab eomma.
‘bagaimana??apa sudah bisa di buka perbanya dok??” Tanya donghae tidak sabar.
“sekarang kami akan membuka perbanya…”jawab dokter dengan tenang. Lalu ia mendekat pada donghae dan melepas perbannya lembar demi lembar.
Dan sekarang hanya tinggal kapas saja yang menutupi mata donghae, kemudian dokterpun menarik kapas itu.

“nah sekarang perbanya sudah saya buka…coba matanya di buka sedikit..”kata dokter menyuruh dinghae untuk membuka matanya.
Kemudian donghae membuka matanya secara perlahan.
“ah..”kata donghae sambil menutup matanya, karna ia merasa sangat silau.
“kenapa??”Tanya dokter.
“enggak dok..Cuma sedikit silau..”jawab donghae.
“oh tidak apa-apa…di coba lagi saja..dan sus tolong tutup gorden nya..”perintah dokter itu pada susuter yang ada di sana. Lallu suter itu menutup gordennya hingga sinar matahari tidak bisa masuk kesana.
“silhakan di buka lagi matanya..”kata dokter. Donghae pun mencoba membuka lagi matanya pelan-pelan, sekarang ia tidak merasa silau, malah ia membuka matanya sedikit lebih besar, sedikit lagi, dan akhirnya donghae membuka mata dengan seutuhnya. Donghae mencoba melihat ke sekiling, ia melihat dokter bersama suster2, dan ia juga melihat eommanya sedang berdiri di belakang dokter. Kemudian ia melihat tanganya, kakinya, dan seluruh tubuhnya.

“eomma….aku bisa melihat lagii..”teriak donghae senang,
“terima kasih tuhan..akhirnya aku bisa melihat lagi…”kata donghae.
Eomma donghae menangis terharu, kemudian ia memeluk anak yang sangat ia cintai dengan penuh kasih sayang.
“donghae-ah..ini eomma…”peluk sang eomma.
“eomma..kau cantik sekali…”puji donghae sambil membalas pelukan eomma.
Eomma hanya tersenyum bahagia bisa melihat anaknya yang bisa melihat kembali.

“terimakasih dokk..”kata eomma dan juga donghae bersamaan.
“ia sama-sama nyonya…baik kalau begitu saya permisi dulu, karna masi banyak pekerjaan yang harus saya kerjakan. “ kat dokter sambil tersenyum ikut bahagia.
“ia dok silahkan.. sekali lagi terimakasih..”kata donghae.
Dokter hanya tersenyum, dan ia segera pergi dari ruangan donghae.

“eomma…cepat bawa aku ke rumah eunhyuk…aku ingin bertemu dengannya..”pinta donghae sambil melihat kea rah eommanya.
“baiklah..eomma akn membawamu kesana..”jawab eomma dengan penuh kebahagiaan di hatinya.
Kemudian mereka membereskan barang-barang mereka dan membayar administarsi, setelah itu mereka langsung pergi meninggalkan rumah sakit. Dan mereka tidak pulang ke rumahnya terlebih dahulu. Tapi mereka langsung menuju rumah eunhyuk, karna donghae memaksa eomma untuk langsung pergi ke rumah eunhyuk.

Dan sesampainya di sana, donghae kaget bercampur heran, karna banyak sekali orang yang berada di rumah mungil eunhyuk.
“eomma..ada apa ya di rumah eunhyuk..dan perasaan ku jadi tidak enak begini..”kata donghae.
“ia ya.. ada apa ya..”Tanya eomma sambil melihat heran ke rumah eunhyuk.

To be continue…
Sebenarnya ada apa ya di rumah eunhyuk??
Tunggu kisah selanjutnya..
Dan tolong komentarnya ya,,,

Selasa, 13 Juli 2010

don't leave part 3

@pagi hari

Donghae bangun pagi-pagi sekali. Ia sudah siap-siap untuk sarapan, dan tidak lupa, mug yang di berikan eunhyuk pun selalu ia bawa. Kemudian ia menaruhnya di meja makan, dan ketika ia akan berdiri kembali, tapi secara tidak sengaja ia menyenggol mug nya hingga terjatuh, dan mug itu pun pecah.
“brak..”mug itu pecah menjadi dua.
“ah..”donghae kaget, dan ia langsung jongkok dengan niat akan mengumpulkan kembali pecahan mug itu untuk di sambungkan kembali.
“ada apa donghae-ah??”Tanya eomma dari dapur yang kaget mendengar sesuatu yang jatuh.
“ya ampun…biar eomma Bantu..”ujar sang eomma sambil membantu donghae memunguti pecahan mug itu. “eomma…kenapa perasaanku jadi tidak begini ya..”kata donghae sambil memegang dadanya.
“dan kenapa eunhyuk juga belum datang, biasanya jam segini ia sudah datang kesini..”tambah donghae dengan perasaan tak menentu, dan tanpa terasa air matanya menetes ke bawah.
“ah..kenapa ini..kenapa air mataku tiba-tiba jatuh..ada apa sebenarnya ini??”Tanya donghae dalam hati.

Sudah hampir sore, eunhyuk juga belum datang kerumahnya. Ia mulai khawatir terjadi sesuatu pada dirinya. “eomma..eomma..”teriak donghae memanggil eomma.
“ada pa..”jawab eomma sambil berjalan menuju donghae.
“apa eunhyuk sudah datang??”Tanya donghae dengan cemas.
“belum..mungkin hari ini dia tidak bisa datang kesini..mungkin dia sedang sibuk..”jawab eomma menenangkan donghae.
“oh ya…sekarang kamu siap-siap..sebentar lagi kita akan ke rumah sakit..”tambah eomma mengingatkan.
“lho..bukanya operasinya juga besok eomma??”Tanya donghae heran.
“memang oprasinya besok. Tapi kamu harus di periksa dulu..”jawab eomma.
“oh begitu..ya sudah.. “kemudian donghae di Bantu eomma menju kamarnya untuk berganti pakaian.

Setelah siap, mereka pun menuju rumah sakit. Dalam perjalanan donghae nampak bahagia sekali. Tapi disisi lain. Ia merasa cemas, karna hari ini eunhyuk tidak datang ke rumahnya.

“eunhyuk-ah..aku tidak sabar menanti besok..aku ingin segera melihatmu..”gumam donghae dalam hati.
“aku harap besok kamu bisa datang dan menemaniku menjalani oprasi..”tambahnya.

Tidak terasa mereka sampai di rumah sakit, dan setelah mendapatkan kamar, donghae pun langsung di bawa ke kamar pasien untuk di periksa terlebih dahulu.
Sekitar satu jam pemeriksaan, dan dokter memutuskan untuk melakukan operasi itu besok karna kesehatan donghae sangat memungkinkan untuk itu.
Lalu donghae pun istirahat di kamarnya dengan di temani eomma.

@pagi hari.

Sepeerti biasa donghae pun bangun pagi-pagi. Dan ia bersiap-siap untuk melakukan operasi, meski operasi baru akan di mulai jam 10 pagi, tapi ia sudah bersiap-siap dari pagi.
“donghae-ah..kelihatanya kau nampak bersemangat sekali..”Tanya eomma melihat anaknya yang terlihat sangat semangat.
“ia eomma..aku semangat karna aku akan bisa melihat lagi..”jawab donghae sambil tersenyum bahagia.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------

Dan jadwal untuk operasi pun hampir di mulai, donghae menanti dengan hati berdebar-debar.“eomma…apakah eunhyuk di beritahu aku disini??”Tanya donghae sebelum di bawa ruang operasi.
“eomma sengaja tidak memberitahunya, biar nanti kau pulang dia terkejut melihatmu yang sudah bisa melihat…”jawab eomma sambil tersenyum.

Lalu dongahe pun di bawa keruangan operasi. Tapi ketika dalam perjalann menuju ruang operasi. Eomma donghae spertinya melihat orang-orang yang ia kenal, tapi hanya sepintas. Lalu ia pun melanjutkan perjalannnya.

Operasi pun di mulai, eomma menunggu di luar ruangan dengan penuh harapan. Ia berharap anaknya bisa melihat normal kembali.
Dan setelah bebrapa jam, akhirnya operasi pun selesai, dan dokterpun membawa donghae kembali kekamarnya.

“bagaimana dok??”Tanya eomma khawatir.
“operasi berjalan lancar..dan kemungkinan besar, anak ibu bisa melihat kembali, karna selain kesehatanya yang baik, kornea mata yang di donorkan pun sangat baru dan cocok, karna kornea mata itu baru datang tadi.” Jawab dokter.
“oh..bagus lah kalau begitu.. terimakasi dok” tambah eomma.

Lalu eomma menuju kamar anaknya, dilihatnya donghae masi belum sadar, mungkin karna pengaruh obat bius. Dan matanya masi di tutup dengan perban. Dan tidak berapa lama, akhirnya donghae pun sadar.
“eomma..”panggil donghae sambil meraba-raba keberadaan eommanya.
“eomma disini anaku..”jawab eomma sambil menggengam tangan donghae.
“kapan aku boleh membuka perban ini??”Tanya donghae tidak sabar.
“sabar dulu..besok perban mu baru boleh di buka..”jawab eomma.


To be continue..
Comment di wall yhaa…

don't leave part 2

“oh ya hae… kamu tunggu dulu sebentar ya disini..”pinta eunhyuk, kemudian ia berjalan ke sbuah toko, lalu ia membeli dua mug yang sangat indah, Setelah membayarnya, kemudian ia kembali pada dongahe.

“hyuk..memangnya kau habis dari mana??”Tanya donghae.
“aku habis membeli sesuatu untukmu..”jawab eunhyuk sambil tersenyum.
“memangnya apa yang kau beli tadi??”Tanya donghae penasaran.
“emhh..aku membeli 2 buah mug, satu untuk mu dan satu lagi untuku...”jawab dunhyuk sambil memberikan salah satu mug pada donghae. “waaahh..makasih yah yuk..”kata donghae sambil tersenyum bahagia. Dan memegang erat mug nya.

“akh…”tiba-tiba eunhyuk sdikit berteriak dan memegangi perutnya.
“hyuk..kenapa??” Tanya donghae kaget mendengar eunhyuk yang seperti kesakitan.
“tidak apa hae..mungkin hanya mag..”jawab eunhyuk berbohong. Padahal sakit yang di deritanya sangat parah, tapi karna ia tidak ingin donghae sedih, ia lebih memilih untuk merahasiakanya. Dan hanya dirinya dan keluarganya yang mengetahui penyakitnya.
“ya sudah hae..sekarang kita pulang ya..”ajak eunhyuk kembali. Lalu merekapun meneruskan perjalananya kembali.

Beberapa bulan berlalu semenjak hari itu. Dan 2 hari lagi donghae akan di jadwalkan untuk operasi mata, karna ada pendonor mata yang bersedia mendonorkan matanya.dan kebetulan kornea matanya cocok.
Dan seprti biasa, eunhyuk sudah datang kerumahnya jam 9 pagi, kemudian ia mengajak donghae jalan-jalan ke taman. Dan hari ini wajah eunhyuk nampak sangat pucat sekali.

“donghae-ah..aku ingin bicara sesuatu padamu..”kata eunhyuk setelah mereka sampai di taman dan duduk di kursi.
“bicara saja hyuk jangan sungkan-sungkan..”jawab donghae sambil tersenyum.
“sebenarnya sudah lama aku ingin mengatakn hal ini..tapi rasanya bibirku sangat berat mengatakan hal ini…”kata eunhyuk sambil menggenggam tangan donghae.
“memangnya apa yang ingin kau katakana hyuk..”Tanya donghae penasaran.
“sebarnya aku emh..emhh..”kata eunhyuk terbata-bata.
“emh apa??”Tanya donghae semakin penasaran.
“aku mencintaimu hae..ya..aku mencintaimu sudah sejak lama..”kata eunhyuk sambil menunduk malu.
Dan dilihatnya wajah donghae juga yang memerah. Tapi tiba-tiba eunhyuk melihat donghae menitikan air mata. Eunhyuk menjadi salah tingkah di buatnya, karna ia takut kalau donghae marah padanya.

“hae…kenapa kau menangis??apa kau marah padaku??”Tanya eunhyuk dengan hati yang sangat berdebar-debar.
“eunhyuk-ah…”kata donghae pelan.
“iiiaa..”
“apa benar kau mencintaiku??”Tanya donghae sambil melihat dengan tatapan kosong ke arah eunhyuk.
‘ia..aku mencintaimu..dan sangat mencintaimu..”jawab eunhyuk dengan tegas.

“KAU JAHAT HYUK…KAU TEGA MELAKUKAN INI PADAKU..”teriak donghae sammbil menangis menumpahkan semua kekesalan dalam hatinya. Eunhyuk kaget mendengar jawaban yang di lontarkan donghae padanya. Ia merasa sperti di sambar petir di siang hari.
“ttapi..tapi kenapa hae??”Tanya eunhyuk sedih karna ia takut kalau donghae marah dan benci padanya.
“kenapa kau membiarkan ku menunggu lama…kenapa kau tidak mengatakannya dari dulu…aku sudah menunggu kata-kata itu sejak dulu..”tambah donghae. Mendengar itu, wajah eunhyuk kembali cerah. Ternyata donghae tidak marah padanya. Kemudian eunhyuk memeluk donghae dengan erat. Rasanya ia tidak ingin melpasakn pelukanya, meski hanya dalam sedetik.
“aku juga mencintaimu hyuk..”tambah donghae sambil membalas pelukan eunhyuk dengan wajah yang sudah basah dengan air mata.

“donghae-ah..boleh aku menciumu??”Tanya eunhyuk. Donghae hanya mengangguk setuju, kemudian ia memejamkan matanya. Lalu eunhyuk pun mendekatkan wajahnya ke wajah donghae, ia mencium bibir donghae dengan penuh kelembutan, kemesraan dan kehangatan, donghae pun merespon ciuman yang di berikan eunhyuk, tapi disisi lain, donghae merasakan ciuman yang berbeda. donghae merasa kalau Ciuman ini seperti menandakan ciuman perpisahan. Lalu eunhyukpun menarik mundur wajahnya, dan air matanya pun mengalir tak tertahankan, ia menahan tangisnya supaya donghae tidak mendengarnya.
“hyuk..gomawo..”kata donghae.
“ne..”jawabnya singkat.
“oh ya…apa nanti setelah aku melakukan operasi dan aku bisa melihat lagi..apa kau akan terus berada di sampingku??”Tanya donghae tiba-tiba. Eunhyuk tersentak kaget mendengar permintaan donghae. Ia bingung akan menjawab apa.
“kenapa kau diam hyuk?? Apa kau tidak mau menemaniku lagi?? Kalau begitu, lebih baik aku tetap begini saja..lebih baik aku tetap tidak bisa melihat, tapi kau akan selalu ada untukku.” Tambah donghae sambil mencari tangan eunhyuk, dan setelah mendapatkan tangan eunhyuk. Ia menggenggam tangan eunhyuk sangat erat.

Eunhyuk hanya bisa terdiam. Ia sedih mendengar permintaan donghae.
“eunhyuk-ah..jawab aku..”kata donghae yang mulai kesal karna eunhyuk hanya diam.
“baik hae..aku akan terus menemanimu.. kamu jangan khawatir ya..aku pasti akan terus menemanimu..”jawab eunhyuk sambil memeluk donghae sangat erat. Air matanya menetes kembali.

--------------------------------------------------------------------------------------------------

Waktu sudah menunjukan jam 4 sore.kebetulan di sana eunhyuk melihat seorang photographer, lalu ia memanggilnya untuk mengambil gambar mereka. Dan stelah jadi, ia langsung mengambil potonya dan membayar poto itu.
Kemudian mereka menghabiskan hari itu dengan penuh kebahagiaan. Dan hari itu donghae begitu sangat bahagia.
Dan karna hari sudah hampir malam, eunhyuk mengantarkan dongahe pulang kerumahnya. Tapi ketika eunhyuk telah mengantarkan donghae kerumahnya, ia merasakan kembali sakit yang menyerang ginjalnya itu, sebenarnya ia mengalami gagal ginjal, dan hingga saat ini belum ada ginjal yang cocok untuk dirinya..
Dan dokter bilang kalau umurnya pun sudah tidak lama lagi.


To be continue..
Comment di wall yaaa…

don't leave me

“eunhyuk-ah... tuntun aku ke bangku…aku ingin istirahat..rasanya lelah sekali..”kata donghae sambil tangannya meraba-raba dimana keberadaan eunhyuk,karna donghae tidak bisa melihat/buta. dan eunhyuk pun segera memegang tangan donghae dan langsung membawanya ke kursi yang berada di bawah pohon.
Mereka sudah bersahabat sejak dari kecil, susah senang mereka lalui bersama, eunhyuk tidak pernah merasa capek untuk menjadi mata donghae, dan eunhyuk selalu menemani donghae kemanapun donghae pergi, karna eunhyuk khawatir kalau membiarkan donghae sendiri.
“eunhyuk-ah….terimakasih ya karna kamu slalu setia menemaniku..”kata donghae memulai kembali pembicaraanya.
“ah sudah lah hae..lagian kan aku melakukan hal ini dengan senang hati..”jawab eunhyuk sambil tersenyum,
“hyuk...kapan ya aku bisa hidup normal seperti orang lain, bisa melihat langit yang indah, pohon-pohon, pegunungan, lautan, dan selain itu, ada satu hal yang paling aku ingin lihat adalah kau hyuk..karna sejak dulu kau slalu menjagaku..aku ingin sekali melihat mu hyuki..”gumam donghae sambil menunduk sedih.
Hati eunhyuk terasa perih mendengar perkataan donghae, ia sungguh tak tega dengan keadaan donghae.

“sudah lah hae..lebih baik kamu mensyukuri apa yang telah di berikan kepada kita,,,dan aku percaya.. suatu saat kau pasti akan bisa melihat lagi…aku percya itu..”jawab eunhyuk lirih, kemudian ia menggenggam tangan donghae.

“ya,,aku memang harus mensyukuri hal ini..karna dengan keadaan aku yang sekarang, aku jadi bisa terus bersamamu…”balas donghae sambil melihat kearah eunhyuk, meskipun yang dilihatnya hanya hitam, benar-benar hitam.
“donghae-ah..”kata eunhyuk sambil memeluk donghae.

“oh ya hae..bagaimana kalau sekarang kita beli makan??kau laparkan??”Tanya eunhyuk sambil melepaskan pelukanya.
“ia..aku sudah sangat lapar..heheh..”jawab donghae tersenyum.
Kemudian eunhyuk menuntun donghae menuju restoran yang tidak jauh dari tempat mereka tadi. Lalu eunhyuk pun memesan 2 nasi goreng. Dan tidak berapa lama pesanan pun datang kehadapan mereka.
“hae..ini makananya sudah datang..”kata eunhyuk girang.
“waahhh..ia benar..dan sepertinya ini enak..karna wanginya pun enak..”jawab donghae sambil tanganya mencari sendok.

“hae..biar aku yang menyuapi ya..”kata eunhyuk sambil mengambil sendok donghae.
“tidak apa hyuk..aku bisa sendiri kok..”jawab donghae sambil tersenyum.
Tapi eunhyuk tidak memperdulkan jawaban donghae, kemudian ia menyodok satu sendok nasi goreng, dan mendekatannya pada mulut donghae.
“aaa’..”kata eunhyuk menyuruh donghae untuk membuka mulut, dan donghae pun menurutinya.
“bagaimana..enak kan??”Tanya eunhyuk sambil tersenyum, kemudian ia pun makan sesuap nasi goreng milknya, dan begitu sterusnya hingga habis.

“aaakkhh..akhirnya habis jugaa…”kata eunhyuk sambil mengusap-usap perutnya yang kekenyangan, begitupun dengan donghae.
“hae..sekarang kita pulang yu.”ajak eunhyuk.
“iya ayo..”jawab donghae.
Kemudian mereka membayar makanannya, lalu mereka pun jalan kembali untuk pulang.

To be continue…
Comment di wall yhaa…